Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN) Dr. Kemal Siregar mengaku gembira Provinsi Sulut antusias perangi HIV/AIDS. Dari laporan kabupaten dan kota se-Sulut, pemerintah bekerjasama dengan instansi terkait sangat responsif dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kasus HIV AIDS di daerahnya masing-masing.
“Walaupun baru sepuluh daerah yang sudah terbentuk KPA, namun mereka semua seakan terus berlomba untuk memerangi penyakit mematikan ini,” jelasnya. Siregar juga mengingatkan, karena baru tiga daerah yang memiliki tempat pemeriksaan HIV atau Volenteri Counceling Testing (VCT) yaitu Manado, Bitung dan Tomohon, maka diharapkan 12 daerah lainnya segera membentuknya di tiap puskesmas. “Ini penting untuk pencegahan dini terhadap penyakit tersebut, sedangkan tenaga konselor nantinya akan dilatih oleh Dinkes Sulut,” katanya.
Pernyataan tersebut disampaikan Siregar di Rapat Koordinasi (Rakordis) Komisi Penanggulangan AIDS provinsi dan kabupaten serta kota.Kegiatan yang di buka Asisten Dua Bidang Ekonomi Pembangun Setda Provinsi Sulut Ir. Roy O Roring, MSI di rupat ke Asisten Dua, Selasa (16/4) kemarin, dihadiri Kankawil Kemenkumham Sulut Drs. I Wayan Sukerta dan Sekretaris KPAP dr. MSJ Tangel Kairupan.
“Dalam proses pencegahan di tingkat kab/kota, Siregar mengakui masih terdapat banyak kendala yang dihadapinya, terutama dari segi pendanaan, namun khusus kab/ko di sulut walaupun itu dengan kemampuan mereka sendiri terus berupaya melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanggulang penyakit ini, contohnya Kabupaten Boltim walaupun belum terbentuk KPA namun dananya sudah dianggarkan dalam APBD. Karena itu saya patut memberi apresiasi positif terhadap perhatian pemprov maupun pemkab dan pemkot”, Jelas Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan dr. Jemmy Lampus.
Sementara Sekretaris KPAP dr. Tangel Kairupan, seluruh stakeholders di Sulut untuk saling mensuport. “Karena bapak Gubernur Dr. Sinyo Harry Sarundajang dan Pak Wagub Dr. Djouhari Kansil selaku Ketua KPAP sangat mendukung upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di daerah ini”, ungkapnya . Tangel juga menyebutkan, lima kabupaten yang belum terbentuk KPA yaitu Bolsel, Boltim, Bolmut, Sitaro dan Talaud. Sementara pengidap HIV/AIDS di Sulut sampai dengan bulan Februari 2013 berjumlah 1222 penderita. (Kabag Humas Jackson Ruaw selaku Jubir Pemprov Sulut)