Makassar – 58 peserta yang datang dari Dewan Koperasi Wilayah di 34 Provinsi berkumpul di Makasar. Berlangsung mulai tanggal 2 sampai 4 Maret 2016 para pengurus koperasi perikanan ini menyusun konsep pusat pemasaran perikanan.
HMA Pahlevi Pangerang selaku pimpin Dekopin membuka kegiatan ini yang juga dihadiri pimpinan Dekopinwil Sulsel. “Koperasi Perikanan haruslah menjadi pioner dalam mendukung program pemerintah, yakni menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia”, ujar Pahlevi.
Berita Lainnya
Kegiatan yang digagas oleh Jaringan Usaha Koperasi (JUK) ini, menurut Direktur JUK Abdul Aziz Halid yang didampingi oleh Aventinus Yanuar dan M. Naim, adalah untuk menyusun koperasi sebagai pusat pemasaran perikanan.
Abdul Wahab dari Dekopin pusat menjelaskan tentang latar belakang konsep pembentukan pasar percontohan. Hadir pula dari Dinas Perikanan Sulawesi Selatan, yang menjelaskan tentang kebijakan dan strategi pemerintah dalam memberdayakan petani nelayan dalam bidang pemasaran.
Ir. Bachrianto Bakhtiar, MSi akademisi Unhas, memaparkan tentang konsep membangun pusat pemasaran perikanan.
Para pengurus koperasi perikanan juga dibekali oleh Jaringan Bisnis Koperasi oleh Muryatno Al Baro dan dari PIP News oleh Yosef selaku Kepala Humas Dekopin.
Dalam diskusi para peserta memaparkan beberapa contoh dan ide untuk dijadikan panduan dalam penyusunan percontohan pusat pemasaran koperasi perikanan nantinya. Pahlevi mewakili pimpinan Dekopin berharap nantinya ada rekomendasi yang akan ditindaklanjuti, untuk itu menurutnya akan ada pertemuan berikut, sebagai tindak lanjut kegiatan, seperti dengan HIPMI dan Kementerian Perikanan dan Kelautan.
Haji Sawaludin dan Willa dari Dekopinwil dan JUK Sulsel bersyukur karena telah terlaksananya acara ini di kota Makassar. “Semoga koperasi perikanan menjadikan rakyat pesisir menjadi sejahtera dan maju”, ungkap staf Dekopinwil Sulsel ini.