SULUT – Ratusan massa yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Sulut (KRAS) mendatangi Kantor DPRD Sulut, Senin (28/11/2016) siang guna meminta kepada Wakil Rakyat untuk dapat menyampaikan aspirasi mereka ke pemerintah pusat agar selalu senantiasa menjaga kedaulatan NKRI dengan mencegah adanya radikalisme, resisme dan terorisme yang dapat memecahbelakan NKRI ini.
Aksi demo damai dari masyarakat, mahasiswa dan Adat yang tergabung Koalisi Rakyat sulut (KRAS) ini di terima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Sulut Wenny Lumentut didepan Kantor DPRD Sulut.
Para massa aksi demo damai mengeluarkan lima pernyataan sikap, yakni:
1. Tetap berkomitmen untuk menegakkan dan menjaga empat pilar kebangsaan yakni, Pancasila sebagai ideologi dasar negara, Undang-undang dasar 1945 sebagai hukum dasar tertulis dan konstitusi negara, Bhineka Tunggal Ika sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa serta, NKRI sebagai bentuk negara Indonesia.
2. Mengecam dan menolak dengan tegas segala bentuk Organisasi Masyarakat (Ormas) yang bertindak secara radikalisme, rasisme dan terorisme yang telah merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat maupun moral bangsa.
3. Mendukung sikap pemerintah dibawah kepemimpinan nasional Jokowi-JK untuk segera membubarkan setiap organisasi masyarakat yang radikalisme, rasisme, terorisme demi menjaga keutuhan, persatuan dan kesatuan bangsa.
4. Mendesak aparat penegak hukum untuk bertindak secara profesional dan tegas tanpa intervensi pihak manapun dalam menyelesaikan berbagai persoalan hukum khususnya berkaitan dengan tindakan radikalisme, rasisme, dan terorisme yang dilakukan oleh organisasi masyarakat tertentu.
5. Menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat di sulut untuk secara bersama-sama menghadirkan suasana aman, kondusif, hidup rukun dan damai serta tidak mudah terpengaruh apalagi terpancing dengan tindakan yang dapat merusak keutuhan, toleransi, persatuan dan kesatuan bangsa.
Menanggapi hal tersebut, Wenny Lumentut berjanji akan menyampaikan langsung aspirasi tersebut ke para pimpinan dan anggota DPRD lainnya untuk ditindak lanjuti.
“Saya menjamin, saya sendiri menerima semua aspirasi dan akan kami tindak lanjuti. Karena komisi I yang mewakili unsur-unsur kemanan, ketertiban dan HAM, terus memonitor situasi kemanan yang ada sekarang, antara lain peningkatan Polda Sulut dari B ke A demi untuk keutuhan NKRI khususnya provinsi Sulut,” ungkapnya.
Politisi yang diusung Partai Gerindra ini juga mengatakan bahwa empat pilar kebangsaan merupakan harga mati.
“Kalau ada masalah yang mencoba-coba menentang empat pilar kebangsaan, kita akan lawan bersama,” tukasnya.
Dihadapan para massa aksi juga, Lumentut mengatakan bahwa selama ini banyak yang mencoba-coba untuk membuat kegaduhan di Sulut. Maka dari itu, dirinya meminta agar hal tersebut bisa diserahkan sepenuhnya kepada aparat keamanan.
“Kami selalu berkoordinasi terus, Karena selama ini banyak yang mencoba-coba. Maka dari itu, kita serahkan saja kepada aparat-aparat keamanan biar aparat yang bertindak tegas,” tutup Lumentut. (Ardybilly)