Manado – Budaya menanam masyarakat perkotaan yang sulit ditemukan belakangan, membuat warga Sario Kota Baru khususnya Jemaat Getsemani Kolom 40 lakukan Percontohan. Buktinya, dengan dilakukannnya penanaman ratusan bibit rica, untuk dicontohkan kepada masyarakat luas.
Penatua Kolom 40 Xaverius Runtuwene mengatakan penanaman rica merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan yang saat ini sudah sangat sulit ditemukan tanaman perkebunan di daerah perkotaan. Sebab itu, dengan menanam rica, tidak hanya sebagai bentuk kepedulian tapi juga bagian dalam mengurangi dampak inflasi yang merupakan penyumbang terbesar dari tanaman rica.
Berita Lainnya
“Giat menanam rica adalah bentuk Percontohan yang baik bagi jemaat lainnya. Karena, selain memberi dampak baik bagi lingkungan, dalam pengaruh inflasi juga dapat memberikan tekanan,” ujar Runtuwene.
Lanjutnya, giat menanam tidak sebatas tanaman rica, tapi juga akan dilakukan bagi tanaman yang lain seperti tomat dan rempah-rempah yang lainnya.
Sementara, syamas Luky Kamagi mengatakan kegiatan penanaman rica kedepannya akan lebih diintensifkan.
“Untuk hari ini kita menanam sekira ratusan bibit rica. Sebab itu, kedepan akan lebih diseriusi dengan jumlah bibit yang lebih banyak” tukas Kamagi. (Reby)