SULUT – Jemaat GMIM Solagratia
Molinow Wilayah Tenga, Minsel melaksanakan ibadah syukur Hari Ulang Tahun ke-37 GMIM Solagratia
Molinow dirangkaikan dengan Pentahbisan Pastori, Selasa (28/1/2020).
Ibadah syukur ini dipimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM Solagratia Molinow, Pdt. Anita C.Y Lontaan, S.Th. ibadah tersebut pun berjalan penuh hikmat, dimana pertambahan usia Gereja ini merupakan sukacita besar bagi jemaatnya.
Sementara itu, dalam sambutannya atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Jenry Sualang mengatakan sehubungan dengan Ibadah Syukur HUT ke-37 jemaat GMIM Solagratia Molinow dirangkaikan Pentahbisan Pastori, mewakili Gubernur mengucapkan selamat mensyukuri pertambahan usia dan selamat atas
kesuksesannya dalam membangun Pastori kepada jemaat sekalian. Semoga, rangkaian sukacita yang dirasakan jemaat boleh menjadi pendorong peningkatan motivasi dalam pelayanan, serta dalam keseharian kehidupan sebagai bagian tak terpisahkan masyarakat Bumi Nyiur Melambai Sulawesi Utara.
“Oleh karena itu, sebagai bentuk rasa syukur akan karunia dan anugerah Tuhan karena telah ditahbiskannya Pastor maka menjadi keharusan bagi segenap jemaat untuk merawat, menjaga, memelihara serta memanfaatkan sarana penunjang pelayanan ini sebaik mungkin sebagaimana yang menjadi fungsi utamanya, yaitu dapat turut menyertai, bahkan mengoptimalkan proses tumbuh kembang keimanan jemaat dalam mewartakan kabar keselamatan di tengah dunia serta masyarakat,” ucap Sualang yang adalah Kadis Kebudayaan Provinsi Sulut.
Selanjutnya, Sualang juga menuturkan bahwa berkat sinergitas dan kerjasama yang terjalin antar segenap komponen pembangunan bangsa di Provinsi Sulawesi Utara, sejauh ini kita mampu membawa daerah Bumi Nyiur Melambai semakin maju dan berkembang.
“Di tengah tantangan eksternal yang kuat, kita senantiasa mampu menjaga kinerja ekonomi relatif baik dan stabil. Dari tahun 2015 sampai tahun 2018, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara selalu berada pada angka diatas 6 persen atau lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional yaitu 5 persen. Selanjutnya berkat kerja keras dan upaya-upaya yang telah kita lakukan bersama dalam rangka
menaikan harga kopra di Sulawesi Utara, hasilnya sangatlah menggembirakan yakni harga kopra yang sebelumnya Rp. 5000/kg kini menjadi Rp. 8000/kg. Tidak dipungkiri, seluruh masyarakat Sulawesi Utara termasuk jemaat GMIM Solagratia Molinow turut andil dalam menorehkan berbagai capaian pembangunan di daerah ini, serta senantiasa memberikan dukungan terhadap setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan di Provinsi Sulawesi Utara. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas dukungan Jemaat GMIM Solagratia Molinow terhadap berbagai sektor pembangunan yang tengah diupayakan di daerah selama ini,” jelasnya.
Turut Hadir, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Pejabat Sipil, TNI dan Polri serta para undangan lainnya.
(Ardybilly)