SULUT – Kementerian Pendidikan menunjuk Provinsi Sulawesi Utara menjadi tuan rumah pelaksanaan olimpiade sains nasional (OSN) SMA tahun 2019.
Sulut menjadi tuan rumah untuk siswa-siswi calon ilmuwan untuk bersaing di provinsi Sulut yang pelaksanaannya pada 30 juni sampai 6 juli.
29 – 30 juni adalah jadwal Kedatangan Para peserta, dan 1 Juli itu Pembukaan, yang rencananya akan dihadiri dan dibuka oleh Menteri Pendidikan dan juga langsung oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Diketahui, Gubernur Sulut sudah melepas dan juga memberikan motivasi ke-26 siswa yang mengikuti 8 mata pelajaran yang dilombakan, misalnya Matematika, biologi, astronomi.
Pemerintah Provinsi Sulut melalui Kepala Dinas Pendidikan, Dr. Grace Punuh mengatakan bahwa Kita bukan hanya untuk mensukseskan dalam artian jadi tuan rumah tapi juga berkomitmen untuk sukses dalam mendulang medali karena Multi Player Effect ini tinggi sekali. Dana untuk pergelaran OSN tahun 2019 yakni 2 Millyar APBD dan 10 Millyar dari kementerian pendidikan.
“Disisi lain Pemprov juga mengharapkan agar siswa-siswa dari luar Provinsi Sulut yang datang mengikuti OSN agar mendapat penyambutan senyaman mungkin agar mereka merasa kondusif berada di Sulut selama lomba. Karena rata-rata siswa-siswi yang mengikuti ajang ini adalah anak-anak yang serius. Hal seperti itu memang harus kita (Pemprov Sulut) seriusi juga,” ucap Punuh, Rabu (26/6/19).
Diketahui juga, lomba ini akan diadakan di 3 kabupaten/kota yakni Minut, Manado dan Tomohon.
Tak hanya itu, Punuh juga menuturkan Melalui OSN ini Nama Sulawesi Utara semakin diketahui oleh masyarakat luar, mulai dari Kuliner, cendramata, maupun pariwisata unggulan Sulut sehingga para peserta yang datang mendapatkan kesan yang baik telah berada di Sulut. Itu yang diharapkan Pemerintahan OD-SK.
“OSN tahun 2019 di Sulut sekiranya dapat berlangsung dengan sukses, aman dan siswa-siswi Sulut dapat mendulang medali sehingga membawa nama baik, karena apabila menang di tingkat Nasional bukan tidak mungkin diikutsertakan di tingkat Internasional, banyak efek positif juga yang di dapat yaitu membawa kebanggaan provinsi Sulut, Kebanggaan keluarga maupun Sekolah dan juga hal ini menjadi ‘Tinta Emas’ bagi siswa itu sendiri. Merujuk pula kepada 26 siswa Sulut yang lolos Passing grade itu juga hal yang luar biasa karena OSN Tahun lalu hanya 11 siswa yang lolos passing grade menjadi kehormatan Sulut menjadi Tuan Rumah,” jelasnya seraya menghimbau kepada Pemerintah dan seluruh masyarakat Sulut agar bisa dan siap mensukseskan OSN tahun 2019. Menjadi Tuan Rumah yang baik. Harapan saya juga Siswa-siswa yang mengikuti lomba ini agar selalu menjaga kesehatan. Itu yang terpenting.
Ardybilly