SULUT – Warga Bolangat Induk Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Kamis (12/7/2018) kemarin siang sambangi gedung DPRD Sulut. Kehadiran mereka di Gedung Cengkih tersebut bahkan berlangsung hingga malam hari.
Tekad kuat untuk memperoleh rekomendasi dari DPRD Sulut membuat warga ini berniat akan terus berada di gedung tersebut. Bahkan mereka berniat untuk tidur di gedung tersebut hingga warga bisa bertemu Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw.
Warga gerah atas PT.Karunia Kasih Indah (KKI) yang telah melakukan alih fungsi Hak Guna Usaha (HGU) lahan pertanian (sawah) menjadi perkebunan kelapa sawit. Bahkan, disinyalir perusahaan tersebut telah melakukan pengrusakan secara sengaja atas aset yaitu irigasi yang sudah dibangun Pemerintah Provinsi Sulut berbandrol miliaran rupiah.
“Ya, kalau perlu kami akan tidur di sini sampai bertemu ketua dewan, senin depan,” ujar Ketua Laskar Merah Putih Markas Daerah (MADA) Sulut, Indra Patrianus Wongkar.
Namun, niat warga tersebut bisa diatasi ketiga Anggota Dewan Sulut, yaitu Julius Jems Tuuk, Kristovorus Deky Palinggi, dan Syenny Kalangi, sehingga pada pukul sekitar 21.00 wita, warga memutuskan kembali ke Bolangat dan akan kembali pada senin depan.
“Kami pulang sekarang, tapi kami akan kembali hari senin,” tukas Wongkar.
Terpantau, sebelum kembali ke Bolangat, warga bersama ketiga Anggota Dewan tersebut melakukan doa bersama yang dipimpin Jems Tuuk.
(Ardybilly)
