Seputarsulut.com, Manado – Program Studi Manajemen Pemasaran, Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Manado sukseskan program Penerapan Iptek Pada Masyarakat (PIM), di Desa Koreng Tareran, Kabupaten Minsel, Sulut, Jumat (17/06/2022).
Program PIM ini menerapkan diversifikasi produk gula semut pada usaha kecil menengah (UKM) “MEKRI” di Desa Koreng Tareran Minsel, yang diketuai oleh Tim Pelaksana PIM, Dr. Mikke Marentek, SE.,MSi, anggota Dr. Nancy H.J Mandey, SE., MSi, serta mahasiswa yang ikut terlibat yakni Angel Kaligis, Jhein Priscilia dan Selin Tambessi.
Dr. Mikke Marentek, SE. MSi, selaku ketua tim pelaksana PIM kepada awak media, Senin (11/06/2022) mengatakan, permasalahan yang dihadapi oleh UKM MEKRI yaitu sistem penjualan bergantung pada pengumpul, dikarenakan pengetahuan terbatas. Kemudian, belum memiliki pengetahuan untuk diversifikasi produk.
“Melihat masalah itu, kami memberikan solusi dengan memberikan pelatihan mengenai strategi pemasaran termasuk promosi dan cara mendesain kemasan,” ungkap Marentek.
Bukan itu saja, tim pelaksana PIM juga mengajarkan pelatihan membuat gula semut dengan berbagai varian rasa, berupa jahe, temulawak dan kunyit kepada masyarakat yang tergabung dalam UKM MEKRI ini.
“Dengan pelatihan yang kami berikan, kedepannya produk unggulan gula semut Desa Koreng ini akan diperkenalkan kepada masyarakat luas melalui pameran di Jakarta dalam waktu dekat ini,” imbuhnya.
Terpantau awak media, kunjungan tim PIM program studi (Prodi) Manajemen Pemasaran (MP), Jurusan Administrasi Bisnis (AB) Politeknik Negeri Manado ke UKM MEKRI ikut dihadiri Staff khusus Bupati Minsel, Boyke Kumayas, Pjb hukum tua Desa Koreng, Steven Rumengan S.sos, serta perangkat Desa Koreng dan perajin Gula Aren.
