SULUT – Guna Membuktikan keseriusan untuk membangun Sulawesi Utara lebih baik, Ir Siswa Rahmat Mokodongan mendatangi Kantor DPW Nasdem Sulut dalam rangka mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacalwagub) Senin (09/12/2019) siang ini.
Lengkap dengan pakaian adat, pendaftaran Siswa Rahmat Mokodongan identik juga dengan angka 5 diantaranya Siswa Rahmat Mokodongan diantar 5 tokoh adat perwakilan BMR dengan nomor urut daftar 5, Siswa Rahmat Mokodongan disambut 5 pengurus DPW partai nomor urut 5 NASDEM.
SRM disambut oleh para tim penjaringan DPW Nasdem diantaranya Wakil Ketua tim Victor Mailangkay, Sekretaris tim Edwin Assa dan anggota Stenly Mewengkang, Nicko Tampi dan Nasrun Kotto.
Sekretaris Tim Penjaringan DPW NASDEM Sulut Edwin Assa mengaku merasa terhormat dengan kehadiran Siswa Rahmat Mokodongan.
“Kami sangat menyambut kedatangan dari kakak Siswa Rahmat Mokodongan sebagai salah satu putra terbaik Sulut, apalagi hari ini sangat identik dengan angka 5 dan dengan baju adat berwarna NASDEM,” ujar Edwin Assa.
Ditambahkannya, NASDEM lebih merasa terhormat karena kakak Siswa Rahmat Mokodongan datang bersama tetua adat dari BMR dengan menggunakan pakain adat.
“Karena harus kita akui, bangsa yang besar adalah yang mencintai budayanya,” jelas Edwin Assa seraya menambahkan terkait pendaftaran, NASDEM mencari sosok pemimpin yang memiliki kapasitas dan kapabilitas yang mumpuni.
“Tapi kami memikiki mekanisme di partai untuk mengetahui visi-misi yang dimiliki Bakal Calon (Balon),” ujar Assa.
Sementara itu, terkait pendaftaran dirinya ke NASDEM diakui Siswa Rahmat Mokodongan sebagai bentuk penghormatan.
“Bukan soal cinta pertama tapi soal cinta yang terakhir saya, karena NASDEM menghormati saya dengan mengundang maka saya memenuhi undangan tersebut dengn hadir langsung,” ungkap Siswa Rahmat Mokodongan.
Lebih lanjut dijelaskan Mantan Sekprov Sulut Sulut ini, kedatangannya kali ini didukung dari 5 perwakilan tokoh adat dari 5 kabupaten/kota yang ada di BMR.
“Itu sebegai representasi. Namun yanh harus saya tekankan disini, kalau nanti saya dipercayakan oleh NASDEM akan tetap memegang kebudayaan yang ada di seluruh Sulut dimana ketika duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, semata-mata untuk Sulut yang lebih baik,” tutup Siswa Rahmat Mokodongan.
(Ardybilly)