Jumat 17 Januari 2015 bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke 70, Gubernur Sulut Dr. S. H Sarundajang meresmikan penggunaan gedung layanan penyandang autis yang berlokasi di Jl. Babe Palar No 21 Rike Manado. Peresmian tersebut yang dilakukan oleh Gubernur Sulawesi Utara bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Utara Ny. Deetje Sarundajang Laoh Tambuwun, turut dihadiri Wakil Gubernur Dr. Djouhari Kansil, MPd, Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. Jhon Palandung, Kepala Dinas Kesehatan dr. Grace L Punuh MKes, Kepala Dinas Pendidikan Prov. Sulut Asiano G. Kawatu SE, MSi, Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat Malalayang dr. Maxi Rondonuwu M.Kes MARS, Anggota Deprov Sulut Ayub Ali beserta para pejabat lainnya.
Dalam sambutannya, Sarundajang mengatakan bahwa dengan hadirnya gedung layanan autis di Sulut tentunya merupakan sebuah langkah maju bagi pembangunan pendidikan dan kesehatan, apa terlebih dalam rangka meningkatkan pelayanan yang prima kepada masyarakat yang begitu merindukan tersedianya layanan pendidikan bagi para penyandang autis. Oleh sebab itu Sarundajang mengharapkan agar supaya Dinas Pendidikan dan Dinkes Sulut bisa berkolaborasi untuk dapat memberikan pelayanan yang prima bagi para penyandang autis.
Pada kesempatan tersebut, Komunitas Anak-Anak penyandang Autis turut mendoakan Dr. S. H Sarundajang yang pada hari Jumat, 16 Januari merayakan Ulang Tahunnya ke-70. Kiranya di hari Ulang Tahun yang ke 70, Bapak Gubernur akan mendapat umur yang panjang serta pertolongan dan perlindungan dari Tuhan, jelas Allan Umboh salah satu komunitas penyandang autis yang sudah menerbitkan beberapa buah buku.
Allan tak hanya sendirian, rekan-rekan Allan yang lain secara diam-diam menyiapkan kue ulang tahun yang terpasang lilin dengan angka 70 tahun sekaligus meminta agar supaya orang nomor satu di Provinsi Sulawesi Utara untuk dapat menyalahkan lilin. Atas permintaan tersebut, Sarundajang menyalahkan lilin sekaligus meniup angka 70 Tahun yang telah menyelah diatas dua buah kue ulang tahun. Usai meniup lilin, Sarundajang tanpa canggung memeluk dan mencium kedua anak autis yang membawa kue ulang tahun seraya mengucapkan terima kasih karena telah berusaha menyiapkan kue ulang tahun.
Saya bersyukur karena Tuhan telah menambahkan usia setahun, sehingga boleh genap usia 70 Tahun. Semoga kalian akan selalu mendapat perlindungan dari Tuhan. Tak lupa salah satu putra terbaik Sulut yang pernah digadang menjadi calon presiden mengungkapkan bahwa para penyandang autis akan selalu mendapat perhatian yang serius dari pemerintah.
