MANADO – Mengapa PNS menggebu-gebu dan berambisi untuk mendapatkan jabatan ??? Sehingga banyak yang menyampaikan kekesalan mereka baik di Fb sampai teror atau mengancam atasan. Dr. Ferry Liando pengamat pemerintahan Unsrat mencatat 3 sebab.
Berikut penyebabnya:
1. Baik Pemprov maupun Pemerintah kabupaten kota telah memanjakan PNS dengan tunjangan yg sangat tinggi. Sepertinya tunjangan jauh melebihi nilai dari yang dikerjakan. Minahasa misalnya menyediakan 80 M utk tkd. Angka itu masih kecil dibanding daerah lain termasuk Pemprov. Belum lagi dgn fasilitas Sepeti kendaraan Dinas dan fasilitas lain Sepeti SPPD.
2. PNS kerap punya image bahwa jabatan itu adalah hadiah. Simak respon para pejabat baru di Fb. Postingan2 itu berisi sebuah kebanggaan yg luar biasa. PNS seperti ini sepertinya memiliki prinsip bahwa tujuan PNS adalah utk mendapatkan jabatan. Padahal fungsi jabatan adalah soal tanggung jawab dan setiap jabatan itu adalah sarana untuk meningkatkan kinerja pelayanan Kpd masyarakat bukan sekedar menjadi sebuah kebanggaan. Model PNS seperti ini cenderung meraih jabatan hanya sekedar untuk status sosial.
3. PNS merasa adalah bagian dari proses politik. Saat kampanyeksss., mereka adalah sebagian dari tim pemenangan calon. Keterlibatan mereka, bukan karena diajak. Tetapi ada keinginan untuk mendapatkan sesuatu yaitu jabatan. Mereka mengorbankan waktu dan tenaga bahkan ada yang mengorbankan uang agar calon yang di “bela”nya itu menang. Namun kekecewaan yang luar biasa ia terima karena “jasa-jasanya” tidak mendapat respon. Sementara teman-teman seperjuangannya telah mendapatkan tempat.
