MINAHASA – Bertempat di GMIM Waleta Pineleng, diadakan Pelatihan Pemimpin Komunitas Berakar Bertumbuh dan Berbuah (B3) Remaja Sinode GMIM 207. Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari, 12 dan 13 Mei 2017 ini diikuti oleh komisi dan pembina remaja GMIM dari berbagai rayon pelayanan di Minahasa, Minahasa Utara, Manado Dan Bitung.
Tema yang dipilih adalah “Menjadi Murid Dan Menjadikan Murid Kristus”. Ketua Panitia Pelaksana Fiano Sualang, SE didampingi panitia lainnya Wakil Marthen Kapojos, Sekretaris Rifany Ratu dan Wasek Pingkan Pantouw mengungkapkan syukur, karena acara ini bisa digelar.
Ketua Badan Pekerja Majelis Wilayah Pineleng Pdt. Ganny Sondakh, M.Teol dalam khotbah ibadah bukanya memotivasi kepada para peserta untuk siap berkorban untuk pelayanan bagi remaja GMIM. Ketua KPRW Pineleng Pnt Yerry Makarawung,MPd didampingi Sekretaris Pnt Rinaldo Memah, MH, dan Bendahara Pnt Melisa Tumilaar,S.Com mengungkapkan terima kasih atas kehadiran para peserta di wilayah pelayanan Pineleng.
Pnt Iwan Fredrik, SE, selaku Sekretaris Komisi Remaja Sinode GMIM dalam sambutan pembukaannya mengungkapkan rasa bangga atas terselenggaranya pelatihan ini, sehingga menurutnya pelayanan remaja GMIM semakin baik nantinya.
Dalam diskusi beberapa peserta memberikan masukkan dan pertanyaan tentang program pemuridan nantinya di jemaat masing-masing, seperti kk Lady Tambayong dari Getzemani Gangga, k’Alfa dari Bitung 8, Pnt. Vice Kaunang Pangkey dari Pandu dan Pnt. Sonya dari Tombatu Barat.
Adapun materi yang didapatkan peserta adalah Filosofi Pelayanan: Menjadi dan Menjadikan Murid Kristus oleh Pnt. Ir.Moody Rondonuwu, MT; Pola Pelayanan Amanat Agung, K’Merry Tasiam, SPd; Mengenal Kambium (Kurikulum KB3) oleh Pnt Yerry Makarawung, MPd; Peran dan tanggungjawab Pemimpin Komunitas B3 oleh Amelia Runtuwene,SP,MDiv.
Pelatihan ini menghadirkan diskusi panel tentang tantangan dan peluang implementasi pemuridan di GMIM yang menghadirkan Pdt Arthur Rumengan,MTeol, MPdK (BPMS); Pnt Moody Rondonuwu,MT (KPRS GMIM); Drs Marthen Tombeg,MTh,MM (Perkantas).
Pelatihan ini juga melibatkan Tim KB3 GMIM Waleta yang sudah melaksanakan program pemuridan ini. Pelatihan ini juga akan mengadakan simulasi dengan 2 materi, yakni Jalan Keselamatan dan Jaminan Keselamatan, yang dibagi dalam 2 kelompok. Selanjutnya akan dibuat rencana tindak lanjut yang dikoordinasi oleh Pokja/Tim Satgas KB3 KPRS GMIM.
Kegiatan ditutup dengan ibadah pengutusan yang dipimpin oleh Pdt. Sri Neyla Katuuk Sampelan, MTeol. Ketua BPMJ GMIM Waleta Pdt. Aneke Ticoalu, STh mengungkapkan rasa sukacita atas tersekggaranya pelatihan ini. Para peserta disediakan akomodasi di rumah anggota jemaat.
