SULUT – Pemerintah Provinsi Sulut telah mengambil keputusan untuk menutup sementara penerbangan Manado-china terkait dengan wabah virus corona yang diketahui sudah berdampak dibeberapa negara, hal ini menjadi langkah antisipatif Pemprov guna menjaga keamanan dan keselamatan warga Sulut.
Namun disisi lain, perekonomian pariwisata di Sulut ada kemungkinan akan mengalami penurunan Pendapatan Asli Daerah.
Terkait hal ini, Ketua Komisi IV DPRD Sulut Braien Waworuntu mendorong Dinas Pariwisata Sulut untuk melakukan langkah inovasi guna menutup kemungkinan akan adanya penurunan pendapatan dari sektor ekonomi pariwisata di Sulut.
“Sebagai ketua komisi IV DPRD Sulut saya mendorong agar dinas pariwisata mencari inovasi dalam rangka menutup divisit PAD pariwisata pasca ditutupnya penerbangan sementara dari dan ke china,” kata Waworuntu, selasa (4/2/2020)
Politisi NasDem ini juga menjelaskan bahwa sebagaimana dketahui bersama sektor pariwisata di sulut merupakan penyumbang PAD terbesar.dibandingkan dengan sektor-sektor yang lain.
“Kita tahu bersama bahwa pariwisata merupakan penyumbang PAD terbesar di sulut,” tukasnya.
Lanjut Braien, selama ini turis cina mendominasi kunjungan wisata di sulut, maka dari itu dirinya mendorong dispar untuk lebih gencar dalam melakukan promosi pariwisata ke negara-negara lain.
“jadi, selama ini kan kita tahu bersama bahwa wisatawan asal cina banyak berkunjung ke sulut, maka dari itu saya dorong dispar selaku mitra kerja komisi IV agar lebih gencar melakukan promosi wisata ke negara lain seperti, di eropa dan amerika,” tandasnya.
(Ardybilly)