Seputarsulut.com, Sulut – Dalam rangka mencegah laju penyebaran Covid-19, maka Kantor DPRD Sulut kembali memperketat aturan masuk kantor DPRD Sulut.
Pasalnya beberapa hari terakhir laju penyebaran Covid-19 di Sulut semakin meningkat, sehingga membuat Sekretariat Dewan mengurangi kunjungan dari luar, sekalipun ada tapi tetap dibatasi demi kebaikan bersama.
Saat dikonfirmasi terkait pembatasan tersebut ke Sekretaris DPRD Sulut Glady Kawatu, Ia pun membenarkan hal itu.
“Kita akan melakukan seperti diawal-awal untuk wajib rapid tes sebelum masuk kantor kemudian juga membatasi kunjungan tamu termasuk jam kunjungan. Apalagi memang kondisi ini ada keterbatasan tenaga medis termasuk hari ini, belum dapat ditempatkan petugas rapid di kantor dewan sehingga saya instruksikan tidak menerima tamu tanpa rapid tes dan kita batasi betul tamu untuk hari ini kebetulan dari kadis kesehatan menyampaikan bahwa adanya keterbatasan petugas,” tutur Kawatu.
Sekwan juga mengakui bahwa akhir-akhir ini agak longgar pengawasan di kantor DPRD Sulut.
Dirinya juga mengatakan bahwa Ketua DPRD Sulut Andi Silangen mengambil keputusan untuk meminimalisir kontak fisik sehingga rapat-rapat dilakukan secara daring. Bahkan ada agenda-agenda yang ditunda.
“Termasuk rapat komisi II, rapat internal komisi I dan RDP komisi IV dengan dinas kesehatan dengan dinas pendidikan, itu ditunda. Yang jalan pembahasan pansus ranperda irigasi tapi juga dilakukan secara daring,” kata Kawatu.
Kawatu juga menambahkan, “Sehingga dihimbau termasuk jajaran pers untuk mensosialisasikan dan menyampaikannya ke masyarakat untuk kita betul-betul mematuhi protokol kesehatan,” tambah Glady.
Kawatu juga menuturkan bahwa ketua DPRD Sulut menitipkan kepada dirinya untuk meminimalisir perjalanan dinas kecuali yang sangat urgent.
“Dan terkait juga dengan hal-hal yang lain seperti yang disampaikan pak gubernur. Kita menunggu petunjuk lebih lanjut apakah ada WFH atau ada pembatasan-pembatasan lain, menurut ibu kadis kesehatan bahwa ada edaran nantinya dari pak gubernur, untuk itu dari sekretariat dewan sedang menunggu dan akan mematuhi semua petunjuk yang nantinya akan disampaikan pimpinan daerah kita,” tutupnya.