Manado. – belajar, bermain serta menerima kasih sayang orang tua adalah Hak dari Anak – anak, tapi tidak kepada anak – anak yang tidak lagi mempunyai orang tua (anak terlantar), yang ingin mencicipi kesejahteraan sandang pangan papan.
Pemerintah Kota dalam hal ini Dinas Sosial Kota Manado pedulian terhadap anak-anak yang diterlantarkan oleh kedua orang tua yang ingin mencicipi bangku sekolah.
Sebanyak seratus anak anak terlantar mengikuti pelatihan ketrampilan dan praktek belajar kerja bagi anak terlantar (2/10/17) yang dipusatkan di Wisma Montini Samrat.
Menurut Kepala Dinas Sosial Drs Sammy Kaawoan MAP melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Olga C Krisen SE, di Kota Manado masih banyak terdapat anak anak terlantar yang masuk Kategori kurang mampu dan kebanyakan tidak memiliki orang tua dan keluarga.
“Ini merupakan tugas dan kewenangan dari Dinsos dan Pemberdayaan masyarakat dengan cara memberikan pelatihan bagi anak anak terlantar tersebut,”ucap Krisen.
Lebih jauh katanya, ini merupakan serangkaian kegiatan yang bersifat pelayanan kesejahteraan sosial dalam bentuk pelatihan dan pemberian bantuan kepada anak anak terlantar tersebut.
“Kami berharap pelaksanaan kegiatan benar benar berdampak positif antara lain terjadinya perobahan sikap mental dan perilaku sosial serta memiliki motivasi diri yang kuat,”tegasnya.
Krisenpun menambahkan, tujuan utama dari pelatihan ini adalah, agar anak anak terlantar mendapatkan pelayanan kesehatan sosial dan penyerahan bantuan.“Ini merupakan program kerja dibidang rehabilitasi sosial tahun anggaran 2017,” pungkasnya.
