MANADO – Gelaran seleksi pala Manado terus bergulir. Sebelum menjalani tahapan seleksi tertulis dan wawancara senin nanti. 1.024 Calon Pala se-Manado yang lolos berkas diberi pembekalan . Menjadi kepala lingkungan atau Pala harus memiliki jiwa kepemimpinan dan pengetahuan yang cukup dalam memahami karakteristik masyarakat di wilayah kerjanya.
Olehnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melalui Panitia Seleksi (Pansel) Kepala Lingkungan Kota Manado melaksanakan pembekalan kepada 1.024 calon kepala lingkungan se-Kota Manado yang diketahui lolos berkas, di ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado, Jumat (27/1) pagi tadi.
Pembekalan ini dilakukan sebagai persiapan tahapan seleksi tertulis dan wawancara yang digelar Senin (30/1) awal pekan depan di 11 kecamatan. “Pembekalan ini sebagai persiapan para calon kepala lingkungan untuk mengikuti seleksi tertulis dan tes wawancara yang akan dilaksanakan hari Senin nanti,” jelas Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kota (Sekkot) Manado selaku Ketua Pansel Kepala Lingkungan Kota Manado Drs Rum Dj Usulu.
Dirinya berharap, dengan pembekalan yang diberikan, para calon kepala lingkungan yang nantinya terpilih menjadi Pala di 504 lingkungan, akan mampu menjabarkan visi dan misi Walikota DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA dan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE.
“Kita berharap Pala yang nantinya menjadi pemiimpin di 504 lingkungan di Kota Manado, akan mampu menterjemahkan dan melaksanakan program kerja pemerintah Kota Manado lewat penjabaran visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Manado agar diketahui warga masyarakat luas.
Khususnya juga harus mampu menjaga kebersihan dan keamanan diwilayah masing-masing nantinya,” tukas Usulu, didampingi Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Micler CS Lakat SH MH dan Asisten III bidang Administrasi Umum Frans Mawitjere SH.
Tampil sebagai pembawa materi pembekalan, Ketua Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Pdt Roy Lengkong STh tentang menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama, kemudian Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Drs Albert Wuysang terkait kehidupan masyarakat ditengah perbedaan, Ketua Forum Kewaspadaan Dini Nasional Habel Runtuwene mengenai peran masyarakat dalam menangkal upaya-upaya memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, serta dari Staf Khusus Walikota Manado Drs Arnold Kewas terkait pemerintahan di Kota Manado.
Dengan mengenakan kemeja putih dan celana hitam para calon Pala itu sangat antusias mengikuti pembekalan. Seperti diketahui sebelumnya, dari 11 Kecamatan di Manado yang terdaftar calon Pala yang memasukkan lamaran sebanyak 1.042 warga. Namun setelah pihak kelurahan dan kecamatan memverifikasi berkas persyaratan, yang lolos tinggal 1.024 Calon Pala yang dinyatakan lengkap berkas dan memenuhi syarat untuk memperebutkan jatah kursi 504 Pala yang ada.
Selain itu, pemberi materi lainnya dari unsur Pemkot Manado, selain Plt Sekkot juga Plt Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Drs Sammy Kaawoan yang memberikan informasi seputar PBL Mapalus, termasuk peran Pala dalam penanganan kebersihan.Acara yang berlangsung sukses tersebut diikuti para kepala lingkungan yang dinyatakan lolos berkas.