
Seputarsulut.com, Sulut – Pemerataan pembangunan Jaringan Listrik dan Jaringan Internet bagi daerah kepulauan masih menjadi perhatian Pemerintah daerah, pasalnya hal tersebut masih menjadi salah satu poin dalam RPJMD Tahun 2021-2026 yang baru saja di Sahkan oleh Pimpinan dan Jajaran DPRD Sulut beberapa hari yang lalu.
Mengenai poin tersebut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara Ronald Sampel memberikan tanggapannya bahwa poin itu sangat baik.
Sampel mengatakan bahwa untuk pemerataan pembangunan khusus Jaringan Internet dan Listrik di daerah kepulauan seperti di Kabupaten Sangihe sudah berjalan dan tinggal beberapa pulau terluar saja yang perlu dibangun.
“Untuk pemerataan pembangunan di daerah kepulauan khususnya pembangunan jaringan internet dan Listrik, memang untuk kondisi sekarang sudah hampir sebagian besar sudah ada jaringan. Cuman untuk daerah-daerah tertentu seperti pulau terluar ada juga jaringannya sudah masuk, diambil dari tower terdekat di pulau besar misalnya. Tapi memang juga ada pulau tertentu yang belum ada jaringan sama sekali, jadi kalau kita melihat kondisi sekarang. Untuk jaringan internet itu sudah ada,” Tutur Sampel saat ditemui awak media diruang kerjanya di kantor DPRD Sulut, Kamis (12/8).
Dia juga menjelaskan apa yang sebenarnya menjadi kendala saat ini untuk warga kepulauan, menurutnya karena sekarang sedang dalam kondisi pandemi covid-19, sehingga banyak sekolah-sekolah yang beralih ke proses belajar mengajar secara daring. Oleh karena itu meningkatlah jumlah pengguna jaringan internet, sehingga kapasitas jaringan yang sebenarnya hanya kecil namun digunakan oleh banyak pengguna sehingga dia menjadi lemot akses jaringannya karena kapisitas jaringan tidak memadai atau tidak sepadan dengan pengguna.
“Yang menjadi kendala sekarang di Kabupaten Kepulauan Sangihe itu, Jaringan yang ada itu mungkin kapasitasnya sudah tidak cukup, Sehingga mengakibatkan begitu banyak gangguan-gangguan yang terjadi. Itukan sangat merugikan anak-anak kita yang sedang sekolah secara daring. Apalagi kondisi jaringan yang seperti itu, maka sebenarnya untuk Jaringan sudah ada, tapi lebih tepatnya tinggal ditingkatkan lagi kapasitasnya, agsr supaya kualitas jaringan itu dapat diperbaiki lagi,” Jelas Politisi Dapil Nusa Utara itu.
Oleh karena itu saya juga berharap kepada stakeholder yang terkait agar sekiranya dapat meningkatkan kualitas jaringan tersebut. Karena memang banyak keluhan terkait jaringan Internet tersebut khususnya bagi mereka anak didik.
Kemudian khusus Listrik, Ronald Sampel mengatakan, karena daerah kepulauan seperti di Sangihe yang terdiri dari seratus lebih pulau kecil. Maka ada kendala untuk pulau-pulau kecil, tapi sejauh ini sebagian besar juga sudah menggunakan Solar cel untuk menunjang Listrik di daerah pulau kecil. Lalu untuk Pulau besar sejauh ini sudah ada pelayanan Listrik.
Lalu untuk solusi lainnya dari Pemerintah daerah, Ronald Sampel katakan akan koordinasi dengan komisi terkait mengenai kewenangan dalam hal ini soal Jaringan Internet dan Pelayanan Listrik supaya bisa ditingkatkan kedepan.
“Kita akan bicarakan dengan stakeholder terkait, mungkin ada solusi-solusi terbaik lainnya.” Tandas Rosa sapaan akrabnya.
Mengenai tupoksinya masuk di komisi III atau tidak, Rosa sebut akan koordinasikan hal itu. Karena mengenai daerah kepulauan itu memang banyak kendala.
“Kalau saran dari saya pribadi lebih ditingkatkan lagi Pertama untuk Jaringan Internet, lalu ditingkatkan lagi pelayanan Listrik di daerah kepulauan,” tutup Sampel.