Seputarsulut.com – Selain mensukseskan penanaman 500 bibit Mangrove, Seasoldier Sulut kembali melakukan gebrakan dengan melakukan edukasi terkait permasalahan sampah, berserta solusinya kepada siswa-siswi SD GMIM Tiwoho dan SMP N. 6 Tiwoho, Kabupaten Minahasa Utara, Sulut, Selasa (19/09/2022).
Anggota Devisi Konservasi Seasoldier Sulut, Andreas Jan Piet Lief Laleran ketika dihubungi awak media, Kamis (22/09/2022). “Sudah menjadi tugas kita bersama untuk membentuk generasi mendatang, yang peduli terhadap lingkungan. Untuk itu, kami dari Seasoldier Sulut memberikan edukasi terkait pilah sampah kepada siswa-siswi di Desa Tiwoho,” ungkapnya.
“Selain pilah sampah, kami juga mengajarkan tentang pentingnya kesadaran membuang sampah pada tempatnya, agar terhindar dari namanya pencemaran hingga bencana yang akan datang,” terangnya.
Ia berharap, anak-anak yang menerima materi tentang sampah ini bisa berperan penting di lingkungannya, khususnya di lingkungan sekolah. “Untuk peserta yang menerima edukasi sampah ini, terdiri dari kelas 4 hingga 6 SD GMIM Tiwoho, sedangkan SMP N. 6 Tiwoho kelas 7 hingga 9,” imbuhnya.
“Perlu diketahui kegiatan ini bagian dari kolaborasi antara Seasoldier dengan Unilever, guna memberikan penyadaran kepada masyarakat bahwa pentingnya menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan bagaimana menjadikan sampah itu hal yang bernilai maupun dijadikan bahan berkreatifitas,” tuturnya.
Menurutnya, kegiatan seperti sudah sering dilakukan oleh Seasoldier Sulut, baik di Minahasa, Bitung, Kota Manado, dan kali ini di Kabupaten Minahasa Utara, dan tujuannya menyadarkan tentang pentingnya kesadaran menjaga lingkungan sejak dini.
