MANADO- Untuk memperingati kemerdekaan RI ke 70, KNPI Sulut mengadakan dialog terbuka bersama tokoh masyarakat dan pers. Dalam diskusi terangkat tentang Peran pemuda dalam berkarir politik yang tidak bisa dipandang sebelah mata, hal ini dikarenakan pemuda sesungguhnya adalah menjadi ujung tombak majunya suatu bangsa. Ketua DPD KNPI Sulut Jackson W A Kumaat yang akrab disapa Jacko mengungkapkan bahwa apabila pemuda Sulut ingin sukses dalam dalam karir politik baik tingkat daerah dan nasional, harus bisa mendukung satu sama lain dan tidak saling menjatuhkan, sebab bila model seperti yang dipakai maka banyak pemuda Sulut yang mempunyai potensi bagus dalan karir politik akan berakhir.
” Stop baku-baku cungkel, stop saling saling menjatuhkan sesama anak Sulut, marilah kita bersama -sama saling mendukung, saling membangun sesama anak Sulut dalam setiap kerja dan karir.” ungkap Jacko.
Hal tersebut diungkapkan Jacko sapaan akrap Jackson Kumaat saat dialog publik yang di gagas oleh DPD KNPI Sulut di salah satu warung kopi Manado, senin ( 17/8/2015)
Menurutnya, banyak contoh di daerah lain bila sesama anak daerah mereka saling membantu saling mendukung dan menopang karir politik sesama mereka,tidak heran banyak posisi strategis dalam pemerintahan dan posisi dalam lembaga politik di duduki oleh mereka. Ketua Bawaslu Sulut Herwyn Malonda yang juga hadir memberikan masukkan tentang arti pemuda bagi suksesnya Pilkada nanti.
“Kita harus mencontohi mereka dalam membangun karir sesama anak daerah. Karena apabila banyak anak muda Sulut yang berkarir bagus,imbasnya bagi pembangunan di Sulut.” Jelas Jacko lagi.
Namun dia meminta bila ingin berkarir bagus maka harus ditopang dengan pembentukan SDM yang mumpuni. Hal ini diaminkan akademisi Unsrat Dr. Ferry Liando yang turut serta memberikan masukkan bagi pemberdayaan pemuda.
Jacko mengharapkan pembentukan SDM bagi anak muda, adalah lewat pendidikan dan ikut serta aktif dalam organisasi kepemudaan juga organisasi lainnya yang akan mendorong proses meningkatnya sifat kepemimpinan. Untuk itu ia mengharapkan pers sebagai sarana informasi dapat terus memotivasi pemuda lewat berita-berita yang konstruktif.