SULUT – Satu Kapal bantuan pusat memakai anggaran subsidi APBN yang dialokasikan ke KPA/Satker perhubungan Darat Provinsi Sulawesi Utara, dengan nama KM Dalente Woba telah selesai dibuat dan siap di operasikan untuk melayani masyarakat, Sabtu (05/11/2016).
Kapal KM Dalente Woba ini rencananya akan dioperasikan untuk melayani lintas perintis Amurang-Panaramu dan Panaramu-Marore.
Menurut Fahmi Alweni, General Manager Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASPD) Cabang Bitung mengatakan bahwa KM Dalente Woba memiliki panjang 55 meter, lebar 14 meter serta berkapasitas 750 GT 220 HP.
“KM Dalente Woba telah selesai dibuat dan sementara Test Drive di perairan Pulau Lembe. Kapal ini Dilengkapi dengan CCTV disemua sudut ruangan, dan memiliki ruangan Vip 169 kamar serta kursi bagi para penumpang 50-60 tempat duduk,” ucap Alweni.
Diketahui, KM Dalente Woba ini merupakan kapal feri terbesar terbaru, dan jenis very Roro baru di Indonesia Timur.
Lanjut Alweni, Bulan Oktober 2016 lalu Formasi Pengawakan KM Dalente Woba telah terpenuhi standart kepengawakan, otomatis beban biaya penggajian ABK dan biaya lain lain ditanggung PT. ASDP Indonesia Fery (Persero).
“Kami sudah meminta alokasi anggaran subsidi dari KPA/Satker Kementerian Perhubungan Darat di Jakarta, karena kami saat ini dihadapkan dengan momen angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017. Apabila belum ada jawaban atau belum tersedia anggaran, Kami telah meminta jalan alternatif ke Kementerian yakni menyisip melayani lintas komersial Bitung-Ternate pada saat Kmp. Bawal dan Kmp. Dolosi off (Perawatan penuh),” tuturnya seraya mengatakan bahwa perjuangan kami ini, untuk menunjang program pemerintah provinsi Sulut dan yang utama adalah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. (Ardybilly)
