SEPUTAR SULUT. Manado – Untuk lebih meningkatkan kemampuan para fasilitator PNPM serta para aparatur pemerintahan desa di Sulut, maka Badan Pembangunan masyarakan dan pemerintah desa (BPMPD) Sulut mengadakan pelatihan di hotel Arya Duta Manado, Senin (26/10/2015).
Penjabat Gubernur Sulawesi Utara DR Sumarsono,MDM mengingatkan kepada para fasilitator PNPM mandiri pedesaan agar benar-benar memahami dan mengerti kebutuhan pembangunan desa dimana mereka menjadi fasilitator agar pembangunan desa dapat terlaksana dengan baik dan tepat sasaran.
Ditekankan, para fasilitator harus paham agar pembangunan desa tidak salah, untuk itu juga para fasilitator dan perangkat desa agar memanfaatkan dana desa secara substantive dengan membangun infrastruktur yang menjwab kebutuhan rakyat dengan tentunya tetap memperhatikan aturan dengan baik agar tidak salah dalam pelaporan dan membahayakan diri sendiri.
Sumarsono mengingatkan kepada seluruh fasilitator pedesaan agar menjalankan pembangunan dengan paham revolusi mental, dimana dalam bertugas harus mengedepankan integritas, kerja keras dan memupuk semangat Mapalus.
“Pemerintah pusat memprioritaskan pembangunan Indonesia dari pinggiran, beruntung Sulut menjadi salah satu prioritas pembangunan, ini berarti kepercayaan pemerintah harus dipegang dan digunakan sebaiknya dalam pembangunan khususnya di desa,”ingatnya.
Dalam pelatihan ini para peserta akan mendapatkan materi dan pemahaman tentang penggunaan dana desa agar tidak disalah gunakan dan penggunaannya tepat sasaran sesuai kebutuhan desa, serta pelaporan pengggunaan dana tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Acara juga diadakan Video Conference antara Gubernur, Sekdaprov Ir Siswa R Mokodongan, Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian PDT dan Transmigrasi Prof Dr Achmad Erani Yustika dengan Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Nata Irawan.
Kegiatan ini ikut dihadiri Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian PDT dan transmigrasi Prof. Dr Achmad Erani Yustika dan Kepala Perwakilan BPKP Sulut.
Kepala BPMPD Sulut Muhamad R Mokoginta,SE,MTP dalam laporan mengatakan kegiatan pelatihan ini diikuti 222 orang fasilitator PNPM-Mpd dan 600 orang aparatur pemerintah daerah dari 1514 desa di Sulut.
Selvi Lintong salah seorang peserta yang menjadi perwakilan dalam penyematan tanda peserta mengungkapkan syukurnya atas kegiatan ini yang semakin membuat mereka sebagai fasilitator PNPM Mandiri semakin dilengkapi. Murphy Kuhu Province Coordinator PNPM-Mpd di PT Virama Karya, berharap pelatihan ini bisa bermanfaat bagi kemajuan program pedesaan ini, khususnya di Sulawesi Utara.