MINUT – Demi kemajuan rakyat pulau-pulau diadakan Program Kemitraan Masyarakat Universtas Sam Ratulangi di Desa Nain, Kabupaten Minahasa Utara. Diadakan pada tanggal 23 Oktober dan 12 Nopember 2025.
Sebagai Ketua Tim PKM: Ir. Joppy Mudeng, MSi dengan mitra masyarakat adalah dari
Kelompok Pembudidaya Putri, dengan ketuanya Aisal Lato.
Kegiatan ini mengunakan sumber dana dari direktorat penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, kementerian pendidikan tinggi sains dan teknologi tahun 2025.
Program kemitraan masyarakat dilaksanakan guna pentransferan iptek lewat metode pendekatan lunak seperti sosialisasi dan awareness campaign. Program telah direalisasikan melalui pemberian atau pengenalan infomasi tentang standarisasi kualitas air yang ditetapkan oleh pemerintah melalaui PP. No.22 thn 2021. Di samping itu pengenalan parameter-parameter penting kualitas air secara simpel dan mudah dipahami telah dilakukan.
Program lain yang ditransfer ke masyarakat ialah pemberian informasi tentang syarat-syarat dalam pembuatan sumur, serta pentingnya mentaati peraturan pemerintah sehubungan dengan
pengelolaan air baik air bersih untuk dikonsumsi maupun air-air buangan untuk sanitasi. Secara spesifik telah dibuat kelompok-kelompok kecil (groupwork) saat kegiatan berlangsung untuk mendemonstrasikan bagaimana tindakan nyata saat mereka mendeteksi adanya sumber sumber pencemar yang masuk ke perairan atau ke dalam air yang akan dikonsumsi.
demo pemilahan sampah berdasarkan jenisnya yakni sampah organik, anorganik, dan plastik. sampah plastik mendapat perhatian khusus karena sampah jenis ini paling banyak ditemukan di lokasi kegiatan.
Dr. Wilmy Pelle anggota tim merasa bersyukur kegiatan ini boleh terlaksana.
