Darah merupakan salah satu komponen sistem transport yang sangat vital keberadaannya. Fungsi vital darah di dalam tubuh antara lain sebagai pengangkut zat-zat kimia seperti hormon, pengangkut zat buangan hasil metabolisme tubuh, dan pengangkut oksigen dan karbondioksida. Selain itu, komponen darah seperti trombosit dan plasma darah memiliki peran penting sebagai pertahanan pertama dari serangan penyakit yang masuk ke dalam tubuh.
Dalam hal ini mari kita pahami bersama betapa pentingnya darah dalam sistem imun tubuh untuk beraktifitas sehari-hari, untuk itu menyambut program pemerintahan terutama Pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara di dalam menggalang pendonor darah apalagi “Provinsi Sulawesi Utara termasuk yang terendah di Indonesia dalam hal minat donor darah,” kata Jusuf Kalla. Waktu kunjungan beliau pada bulan lalu disaat meresmikan program “Gerakan 1.000 Donor Darah Sukarela, di Manado Sulawesi Utara.
Untuk itu dalam rangka memperingati Hari Kesetiakawanan Nasional (HKN) tahun 2013 yang diadakan Jumat 13 Desember 2013 yang bertempat di Manado Town Square (Mantos), Pemprov Sulut bekerja sama dengan Kementerian Sosial Sulut, KSN (Kesetiakawanan Sosial Nasional), PMI Cabang Sulut, PDDI, Manado Post, serta salah satu Organisasi Kemasyarakatan Gerakan Fajar Nusantara (GAFATAR) DPD Provinsi Sulawesi Utara, bersama-sama menggelar kegiatan donor darah yang mana program ini sudah diagendakan sebelumnya oleh Gubernur Dr Sinyo Harry Sarundajang beberapa waktu yang lalu, telah menyampaikan hal itu kepada Ketua Umum PMI Pusat Jusuf Kalla, saat melakukan pencanangan seribu donor darah di Mantos”.
Berita Lainnya
Kegiatan yang bertemakan “Kesetiakawanan Sosial Untuk Menuju Indonesia Sejahtera, Kita Berbagi Lewat Donor Darah” ini dibuka oleh Wakil Gubernur Dr. Djouhari Kansil, Mpd yang dihadiri sekitar 120 peserta. “
Saya memberikan apresiasi penuh kepada para peserta calon pendonor karena telah mendukung program yang dicanangkan pemerintahan dalam hal penggalangan darah, terutama kalangan masyarakat yang pada saat ini diwakili oleh ormas Gafatar, mungkin untuk kedepan akan banyak ormas-ormas lain yang mewakili masyarakat untuk membantu program pemerintahan” berikut kutipan Wagub disela sambutan pembukaan acara. Beliau juga menghimbau kepada masyarakat AGAR “mulai dari sekarang memberikan darahnya untuk sesama walupun itu hanya setetes, karena satu tetes darah menyelamatkan nyawa semua”.
Kegiatan donor darah yang ditargetkan akan mendapatkan 200 kantong darah yang ditargetkan juga akan diikuti seluruh pejabat hingga staf pemerintahan, dimana beberapa hari yang lalu Wagub menghimbau agar kepala SKPD dapat mengajak seluruh pejabat Eselon III, IV dan staf untuk ikut menyukseskan kegiatan donor darah ini, tidak sesuai dengan target semula, hal ini nampak pada hari pelaksanaan yang mendominasi kehadiran adalah Ormas Gerakan Fajar Nusantara (GAFATAR) DPD Sulawesi Utara. Sangat ironis sekali program yang dicanangkan pemerintahan belum sepenuhnya didukung oleh pejabat pemerintah yang ada, hal ini menyimpulkan bahwa belum tumbuhnya rasa kesetiakawanan kita terhadap sesama. (Oleh: Rifdho H. Pracksel)