TONDANO – Program pendidikan tata kelola pemilu pascasarjana Universitas Sam Ratulang melaksanakan program “kuliah lapangan” yang di laksanakan di kantor KPUD Minahasa.
Kamis 3 November 2016 hari ini, kegiatan tersebut di buka oleh bupati Minahasa Drs Jance Sajouw sekaligus memberikan pokok-pokok pikiran terkait dengan evaluasi pemilu/Pilkada di Sulawesi Utara.
Setelah pembukaan akan diisi dengan materi dengan judul “permasalahan tahapan pencalonan pada Pilkada” oleh ketua KPUd Minahasa meidy tinangon.
Kemudian ada materi kedua yaitu Manajeman pengawasan pemilu/Pilkada oleh Harwin Malonda ketua Bawaslu Sulut. Kegiatan kuliah lapangan ini bermaksud mengetahui fakta-fakta tentang kepemiluan/Pilkada selama ini.
Kegiatan ini untuk memperkuat kapasitas mahasiswa program pendidikan tata kelola pemilu pascasarjana Unsrat. Program pendidikan tata kelola pemilu berdiri pada tahun 2015 dan sekarang sudah 2 angkatan.
Program pendidikan ini merupakan kerja sama antara KPU RI, Bawaslu RI dan universitas Sam Ratulangi. KPU dan Bawaslu membentuk konsorsium penyelenggara pendidikan tata kelola pemilu pada 8 perguruan tinggi se Indonesia antara lain UI, Unair, UGM, unpad, Unhas dan Unsrat.
Ferry Daud Liando, koordinator program pendidikan tata kelola pemilu pascasarjana Unsrat berharap kegiatan ini akan semakin menambah kualitas pemahaman tentang Kepemiluan.