Seputarsulut.com, Manado – Selasa (6/9), Kantor DPRD Sulut kembali didatangi oleh Mahasiswa yang berdemo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Aksi kali ini berbeda dari aksi-aksi sebelumnya, kini Mahasiswa semakin bertambah banyak setiap kali turun aksi di kantor DPRD Sulut.
Mahasiswa yang turun demo kali ini terdiri dari gabungan berapa organisasi kemasyarakatan (ormas).
Bukan hanya menolak kenaikan BBM saja aksi kali ini, dimana untuk aksi kali ini sudah ada beberapa isu lokal juga yang mereka angkat.
Isu Nasional yang mereka bawakan yaitu mengenai Penolakan Kenaikan Harga BBM dan untuk isu lokal ada beberapa yaitu mengenai Tingkat Kriminalitas di Sulawesi Utara, Sahkan Ranperda Captikus dan Stop Kriminalisasi Petani Cap Tikus, Tolak PT. TMS di Sangihe dan Hentikan Kriminalisasi terhadap Masyarakat penolak tambang oleh Kepolisian, serta Berantas Mafia Solar di Sulawesi Utara.
Berapa isu yang mereka sampaikan itu telah disimpulkan dalam 11 Tuntutan Aksi, berikut tuntutannya:
1. MENUNTUT PEMERINTAH RI BERDAULAT DALAM MENGAMBIL SIKAP UNTUK MEMBELI BBM DARI NEGARA PRODUSEN MINYAK TERMURAH DEMI MERINGANKAN BEBAN BUMN.
2. MENDESAK PRESIDEN RI UNTUK MENURUNKAN KEMBALI HARGA BBM.
3. MENDESAK PEMERINTAH UNTUK MEMBERANTAS PEMBURU RENTE BBM BERSUBSIDI.
4. MENDESAK PEMERINTAH UNTUK MENGEVALUASI BADAN PENGATUR HILIR MINYAK DAN GAS BUMI (BPH MIGAS) KARENA TIDAK MAMPU MENJALANKAN FUNGSI PENGATURAN DAN PENGAWASAN TERHADAP PENYEDIAAN DAN PENDISTRIBUSIAN BBM.
5. MENDESAK KPK UNTUK MEMERIKSA BPH MIGAS TERKAIT DENGAN ADANYA PENYELEWENGAN DISTRIBUSI BBM BERSUBSIDI YANG TIDAK TEPAT SASARAN.
6. MENDESAK DPRD PROVINSI SULUT UNTUK SEGERA MENGESAHKAN RANPERDA LEGALITAS CAP TIKUS.
7. MENDESAK PEMERINTAH UNTUK MENGUSIR PT. TMS DARI KEPULAUAN SANGIHE KARENA SUDAH TIDAK MEMILIKI LEGAL STANDING.
8. MENDESAK POLDA SULUT UNTUK MENGUSUT TUNTAS DAN MENINDAK TEGAS MAFIA SOLAR YANG ADA DI SULUT.
9. MENDESAK POLDA SULUT UNTUK MENGEVALUASI KINERJA POLRESTA MANADO DALAM MENCIPTAKAN KEAMANAN DAN KETERTIBAN DI KOTA MANADO.
10. STOP KRIMINALISASI TERHADAP PETANI CAP TIKUS.
11. MENDESAK POLDA SULUT UNTUK MENGHENTIKAN KRIMINALISASI TERHADAP MASYARAKAT PENOLAK PT. TMS SEKALIGUS MENCOPOT KAPOLRES SANGIHE.