Sebagai salah satu tempat tujuan wisata di Indonesia, Kota Manado menyajikan berbagai lokasi wisata kuliner dengan beragam hidangan khas kepada setiap pengunjung yang datang ke bumi nyiur melambai. Bagi mereka yang gemar dengan makanan pedas, mengunjungi kota yang terkenal akan keindahan wisata bahari sambil mencicipi makanan khas Manado merupakan sebuah keharusan. Selain dikenal dengan berbagai kuliner yang begitu memanjakan lidah, kuliner khas Manado yang kaya akan rempah-rempah juga terkadang akan sulit anda temui ditempat lain di Indonesia seperti Tinutuan (Bubur Manado), Kawok Ekor putih (tikus hutan ekor putih), Babi Hutan, Paniki (kelelawar), Payangka, Sate Kolombi, dll (baca: Makanan Khas Sulawesi Utara).
Memang harus diakui, bahwa cukup banyak kuliner khas Manado yang tidak cocok dengan kebanyakan warga Indonesia alias tidak termasuk kategori halal. Akan tetapi, bagi anda yang beragama Muslim anda tidak perlu khawatir karena di Kota Manado banyak lokasi wisata kuliner halal yang bisa anda kunjungi, yang menyajikan masakan yang halal namun masih tetap mempertahankan cita rasa masakan khas Manado. Berikut ini beberapa lokasi wisata kuliner di Manado dan sekitarnya yang bisa anda kunjungi, sambil anda menikmati berbagai tempat wisata menarik di Kota Manado (baca: 10 Tempat Wisata Menarik di Sulawesi Utara).
Lokasi Wisata Kuliner di Manado
- Jalan Wakeke. Kawasan ini merupakan pusat penjulan kuliner khas Manado yaitu Tinutuan atau yang lebih dikenal dengan nama Bubur Manado. Ditempat ini, berjejer kios yang menjual Bubur Manado. Selain bubur Manado, makanan yang tidak kalah lezatnya yang bisa anda dapatkan ditempat ini adalah Mie Cakalang. Anda tidak perlu khawatir karena semua tempat penjualan Tinutuan di lokasi ini aman untuk anda cicipi alias Halal. Hal ini didukung dengan dijadikannya Jalan Wakeke sebagai lokasi wisata kuliner oleh pemerintah Kota Manado. Oh ya, anda jangan kaget jika dipagi hari ketika anda mengunjungi Jalan Wakeke, anda akan menemui banyak warga Manado hingga wisatawan dalam dan luar negeri yang berada di tempat ini. Memang, pagi hari merupakan saat terbaik untuk mecicipi bubur Manado.
- Jalan Garuda. Lokasi ini sangat berdekatan dengan Jalan Wakeke. Bagi anda yang gemar makan mie dan diijinkan untuk menkonsumsi daging babi, maka Jalan Garuda merupakan lokasi wisata kuliner terbaik yang wajib anda kunjungi. Disini terdapat beberapa penjual Mie Ba (Mie Ba sebutan untuk mie yang dicampur dengan daging babi) yang menyajikan dagangannya. Kelezatan Mie Ba di Jalan Garuda sudah tidak bisa disangsikan lagi. Tak mengherankan jika anda bertanya kepada warga, tempat makan mie di Manado pasti akan dijawab Mie Ba Garuda
- Kampung kodok. Untuk menuju ke lokasi ini tidaklah sulit. Anda tinggal menuju ke Gereja Sentrum yang ada di pusat kota, lalu masuk ke gang yang agak kecil, dan tara,,, anda sudah berada di tempat yang menyajikan nasi kuning. Kalau Jalan Garuda terkenal akan kenikmatan Mie Ba Garuda, maka kampung kodok terkenal akan kelezatan nasi kuningnya. Kenikmatan nasi kuning kampung kodok yang dibungkus dengan daun woka ditambah dengan ikan abon sudah tidak bisa disangsikan lagi. Anda tidak perlu khawatir karena nasi kuning kampung kodok Halal untuk dikonsumsi.
- Pantai Malalayang. Selain merupakan salah satu tempat wisata di Manado, pantai malalayang juga merupakan salah satu lokasi wisata kuliner di Manado yang wajib anda kunjungi. Pisang goreng, ubi goreng, jagung rebus, jagung bakar, tinutuan ditambah sambal pedas yang dicampur dengan ikan roa sambil menikmati pemandangan alam yang indah, menjadi nilai tambah Pantai Malalayang. Lokasi ini berdekatan dengan terminal Malalayang. Dengan berjalan kaki sekitar 5 menit dari pintu masuk terminal Malalayang anda sudah bisa menemukan deretan kios yang ditata dengan rapih dan menyajikan berbagai kuliner khas Manado. Saat hari libur, tempat ini pasti dipadati oleh warga Manado maupun luar Manado yang datang berkunjung ketempat ini.
- Sekitar jembatan Manado Town Square dan Megamass Manado. Salah satu lokasi wisata kuliner di Manado yang wajib anda kunjungi adalah disekitar jembatan Manado Town Square dan Megamass Manado. Ditempat ini terdapat beberapa kios yang menjual makanan khas warga Gorontalo seperti milu siram (semacam sop jagung) dan Saraba (air jahe hangat) plus berbagai macam goreng-gorengan.
- Jalan Roda. Bagi para pecinta kopi, jalan roda merupakan lokasi yang wajib untuk dikunjungi. Di Kota Manado memang terdapat banyak rumah kopi yang ramai dikunjungi warga, namun daya tarik Jalan Roda atau yang akrab ditelinga warga Manado dengan sebutan Jarod mendapat perhatian tersendiri bagi para pecinta kopi. Lokasi yang strategis di pusat kota sekitar kampung cina dan kampung arab merupakan daya tarik dari Jalan Roda yang tidak akan anda temui di rumah kopi lainnya di Kota Manado. Pelajar, seniman, aktivis, calo hingga pejabat negara dan wakil rakyat (anggota DPRD) tidak jarang “beraktifitas” di tempat ini. Ngobrol mengenai berbagai macam hal sambil menikmati secangkir kopi ditemani pisang goroho dan dabu-dabu roa merupakan daya tarik dari Jalan Roda.
- Sekitar jembatan miangas. Bagi anda yang suka dengan es, tidak ada salahnya anda mencicipi nikmatnya es kacang merah (es brenebon) jembatan miangan. Lokasinya yang berada dekat dengan jembatan miangas, membuat tempat ini sering disebut dengan Es Miangas. Bagi anda yang suka dengan salah satu kuliner khas Manado yaitu klappertaart tidak jauh dari tempat ini anda bisa menemukan toko yang menjual klappertaart.
Lokasi Wisata Kuliner di Sekitar Manado
- Rumah makan disekitar Pantai Kalasey. Secara administratis, pantai Kalasey sudah masuk daerah pemerintahan Kabupaten Minahasa. Lokasinya yang berbatasan langsung dengan kota Manado, membuat pantai kalasey lebih cepat dikunjungi dari Manado dari pada Tondano yang merupakan ibu kota Kabupaten Minahasa. Dengan berkendara sekitar 5 menit dari terminal Malalayang anda akan menemui deretan rumah makan yang umumnya menyajikan hidangan laut (woku dan bakar) sebagai menu andalannya. Deretan rumah makan mulai dari kelas atas seperti RM Kharisma, RM Nelayan, RM City Extra, RM Ria Rio hingga rumah makan kelas menengah kebawah dapat anda temui ditempat ini. Soal rasa, tidak perlu diragukan lagi.
- Rumah Makan di desa Tinoor. Bagi anda yang hendak mengunjungi berbagai tempat wisata di Kota Tomohon dan Tondano, pasti akan melewati desa Tinoor. Disepanjang jalan tinoor, anda akan menemui berbagai rumah makan yang menyajikan menu makanan khas Minahasa seperti RM Pemandangan dan RM Heng Mien. Kelezatan kuliner khas Minahasa ditempat ini sudah tidak bisa diragukan lagi. Liputan dari berbagai media cetak elektronik hingga stasiun televisi terkemuka tanah air menjadi salah satu jaminan kelezatannya. Apabila anda ingin menikmati kuliner ekstrim tempat ini merupakan pilihan terbaik bagi anda. Namun anda harus hati-hati karena umumnya makanan yang dijual didaerah ini tidak masuk kategori halal.
Itulah beberapa lokasi wisata kuliner di Manado dan sekitarnya yang bisa anda kunjungi apabila anda berkunjung ke Manado, Sulawesi Utara. Selain beberapa lokasi diatas, masih terdapat beberapa tempat yang bisa menjadi tujuan wisata kuliner anda selama berada di Manado dan sekitarnya, seperti Soto Rusuk Babi Ko’ Petrus (belakang Hotel Quality), mencicipi lezatnya makanan khas Minahasa yang disajikan RM Sate Pelmas Tanta Olla (dekat SPBU Sario), menikmati kelezatan Payangka dan Sate Kolombi di sekitar danau Tondano.
Beberapa referensi lokasi wisata kuliner di Manado dan sekitarnya yang telah kami sebutkan diatas, semoga bisa membantu anda menjelajahi berbagai macam kuliner khas Manado, Sulawesi Utara.
Ketika mendengar kata Manado yang terbayang biasanya Pantai Bunaken yang sangat indah alam bawah lautnya. Tapi bukan hanya pariwisatanya saja yang indah, keragaman kulinernya pun sangat beragam dan menggugah selera bagi para pecinta kuliner nusantara