
Hari ini, Jumat 11 Oktober 2013, Gereja Masehi Injili di Minahasa menggelar pesta iman yakni pemilihan Pelayan Khusus di lingkup pelayanan GMIM untuk kurun waktu pelayanan hingga 4 tahun kedepan. Pelayan Khusus yang dipilih yaitu Penatua dan Syamas di tiap kolom dan yang nantinya akan membantu tugas pelayanan dari pendeta.
Sebagaimana jemaat GMIM lainnya, hari ini pemilihan Penatua dan Syamas juga berlangsung di Jemaat Setia Kudus Pondang Amurang. Tepat pukul 15.00, lonceng gereja dibunyikan sebagai pertanda pemilihan pelayan khusus yang diawali dengan ibadah dimulai. Ratusan anggota sidi jemaat dengan begitu antusias berdatangan ke tempat pelaksanaan ibadah dan pemilihan pelayan khusus di masing-masing kolom.
Tua dan muda berdatangan ke lokasi pemilihan, namun sayangnya sesuai dengan tata gereja tak semua berhak memilih, hanya mereka yang memenuhi syarat yang bisa memilih dan dipilih. Salah satu syarat untuk memilih dan dipilih yakni merupakan anggota sidi jemaat.
Berita Lainnya
Sebagaimana yang terjadi setiap kali pemilihan, tidak bisa dipungkiri pasti yang namanya perbedaan pendapat selalu ada. Akan tetapi segala perbedaan tersebutlah yang membuat sebuah demokrasi tumbuh dan semakin mendewasakan. Hal ini pula yang terlihat dari pemilihan pelayan khusus yang dilangsungkan di jemaat Setia Kudus Pondang. Beberapa kolom sempat melakukan pemilihan hingga beberapa kali bahkan terdapat kolom yang harus mengakhiri pemilihan dengan cara diundi dikarenan hasil suara selalu sama meskipun telah dilakukan pemilihan berulang-ulang.
Terdapat wajah-wajah baru yang nantinya akan memimpin para anggota jemaat, namun tidak sedikit pula wajah-wajah lama yang masih diberikan kepercayaan oleh anggota jemaat untuk memimpin mereka untuk semakin bertumbuh didalam iman dalam pelayanan yang dilaksanakan di kolom.
Satu hal positif dalam pelaksanaan pemilihan PELSUS di Jemaat Setia Kudus Pondang (mungkin juga ditempat-tempat lainnya) yakni tidak terdengar indikasi adanya money politics, serangan fajar, atau segala macam hal buruk untuk memenangkan seseorang seperti yang identik terjadi disetiap pemilukada. Bagaimana dengan jemaat lain? Untuk hal ini andalah yang lebih tahu…
Selamat bertugas buat mereka yang sudah terpilih untuk memegang tanggung jawab sebagai Pelayanan Khusus (Penatua dan Syamas) di masing-masing kolom. Jangan jadikan tanggung jawab pelayanan ini sebagai sebuah beban, apalagi sebuah batu loncatan untuk hal-hal duniawi.
Semoga dengan berlangsungnya pemilihan pelayanan khusus yang berjalan secara musyawarah untuk mufakat bisa memberikan dampak untuk pemilihan-pemilihan lainnya apa terlebih tidak lama lagi kita akan menghelat pemilihan umum untuk memilih wakil rakyat ditahun 2014 yang akan datang.
Sebagaimana mana kita boleh memilih pelayanan khusus baik penatua maupun syamas tanpa paksaan, tekanan, money politics, serangan fajar, dll seharusnya hal ini jugalah yang akan kita perbuat saat pemilihan wakil rakyat tahun depan, bahkan untuk pemilihan-pemilihan selanjutnya.