Minsel,seputarsulut.com–Usai pemeriksaan Kendaraan dinas (Kendis) yang menunggak pajak di Jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Agenda Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH dan Wakil Bupati Pdt Petra Yani Rembang MTh melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) pemeriksaan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) di Kecamatan, Tatapaan, Tumpaan, Amurang Timur, Amurang Barat, Tenga, Sinonsayang Selasa (9/3/2021).
Dalam kegiatan Sidak di beberapa Kecamatan, Di kejutkan dengan kedatangan kedua pemimpin Minsel (FDW-PYR) guna pemeriksaan sejumlah Alsintan berupa Traktor, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) maupun Operator mesin pertanian dihadirkan guna pemeriksaan, pemakaian serta pemeliharaan Alsintan yang selama ini Amburadul.
Sejumlah Alsintan di hadirkan di halaman Kantor Camat, Ternyata ditemukan kondisi Alsintan tersebut ada yang sudah rusak parah, juga di modifikasi untuk mengangkut bahan matrial.
Lebih ironis lagi Alsintan ini Operasionalnya sudah tidak jelas pengunaan dari biaya sewa serta pemeliharaan kondisi Alsintan. Hasil biaya sewa perbulan mencapai omset RP 3.000.000 per satu unit Traktor, Namun kenyatan hasil sewa Alsintan sama sekali kosong.
“Kami datang untuk memperbaiki sistim penggunaannya agar masyarakat petani dapat menggunakan alat ini untuk peningkatan kesejahteraan keluarga, bukan mempersulit petani apalagi digunakan untuk segelintir orang yang sampai saat ini sewa alat Alsintan amburadul, malahan biaya pemeliharaan pun kosong,” tegas Wongkar.
Di sela pemeriksaan Alsintan Wakil Bupati Minsel Pdt Petra Yani Rembang MTh menambahkan, Sebaiknya penggunaan Alsintan harus di kontrol setiap pemakaiannya, petugas PPL bertanggung jawab dalam setiap operasional demi memberikan pelayanan bagi masyarakat petani, Sesuai Misi dan Visi program yang saat ini genjot agar masyarakat petani boleh merasakan keadilan,” tambah Rembang.
Kegiatan Inspeksi ini didampingi, PLT Inspektorat Hendra Pandeynuwu Kadis Pertanian Frangki Pasla, Kabid Aset Daerah Ischaal Bangki, Para Camat dan PPL Kecamatan.
(Herman M)