Manado. – Sore tadi (14/5/16) warga kelurahan Tingkulu lingkungan II, Kecamatan Wanea, Sabtu dihebohkan dengan penemuan satu amunisi jenis mortir 80 yang diduga masih aktif, di rumah Keluarga Seon-Repi.
Hal ini dibenarkan oleh Lurah Tingkulu Max Wulur pada saat sedang mengikuti Rakorev di gedung serba guna Pemkot Manado, tiba-tiba dihubungi melelui via telpon bahwa telah ditemukan Mortir yang diduga masih aktif oleh warga.
Pada saat saya mendengar kabar ini langsung saya laporkan kepada Camat Wanea yang kebetulan ada bersama saya dalam Acara Rakorev Baseline,selanjutnya langsung dikoordinasikan kepada TNI dan Polri yang lebih kompeten dalam hal ini.Ujar Max
Awal mula ditemukanya mortir pada pukul 14.10 Wita saat Refan Kaligis (26) yang sementara bekerja menggali pembuatan talut rumah Keluarga Seon-Rapi,tiba-tiba pau wel yang digunakannya mengenai benda keras. Setelah digali dan diangkat, ternyata benda tersebut adalah sebuah mortir.
Refan pun langsung memberitahukan temuannya tersebut kepada tuan rumah dan memanggil kepala lingkungan, Hilda Moningka,
Babinsa Koramil 1309/03 Hamran Taba langsung menuju ke lokasi bersama Danramil 1309/03, Mayor Inf Maudin Purba.Kodim 1309/Manado pun segera bertindak dan pada pukul 16.28 Wita, Komandan Kodim 1309/Manado, Letkol Arm Johanes Toar Pioh tiba dilokasi penemuan mortir.
Letkol Arm Johanes Toar Pioh lalu menyerahkan mortir 80 tersebut kepada Kpt Cpl Ismal untuk dibawa ke Paldam VII untuk diamankan.
Kepada Seputarsulut.com, Dandim 1309/Manado mengatakan, untuk kejelasan kondisi mortir tersebut masih menunggu proses pemeriksaan.”Dilihat dari kondisinya, mortir tersebut sudah terlihat tua. Tapi untuk jelasnya, kita tunggu hasil pemeriksaan,” ujar Dandim.